samba yang saya tahu adalah service sharing multi platform,,,
maksudnya apa sih,,,, samba adalah service yang membolehkan kita melakukan file sharing
antara berbagai platform alias berbagai operating system (sharing file multi os),,..
jadi samba bisa untuk sharing komputer linux dengan linux,,,komputer linux dengan komputer windows, komputer linux dengan komputer yang os lain...,,
kalau di os windows,,,,sharing sangat mudah,,,ya..just klik kanan share selesai,,,,bagaimana kalau di linux,,.......da pernah coba sharing file or folder......he..eh.ehe.he.he.he.he...
tapi ingat mudah diwindows,,,kalau saya tanya,,,file yang mengatur sharing file itu apa,,,atau bisa kita ubah coding filenya ndak...,,,,he..he.he..kalau bisa...loe bisa buat virus hebat untuk windows tuh...,,,,
bisa buat virus yang membuat komputer yang terkoneksi ke komputer otomatis foldernya disharing by virus..,,,da pernah lihat destroy begitu,,,belum ya....sama dongk...he.he.he..
back to topik..,,
kalau dilinux sharing file menggunakan file samba,,,,
yang perlu diingat hanya satu...file yang mengkonfigurasi hal-hal yang berhubungan dengan sharing hanya berada dalam satu file,,,dan file inilah yang kita modify secara koding atau visual ketika kita melakukan file sharing terhadap file or folder di linux...
file itu adalah smb.conf (kebanyakan variant linux berada di /etc/samba/smb.conf)
tergantung variant/distro anda..kan bisa di share/where is /find ..he.he.he..,,,tentunya file smb.conf sudah ada jika samba anda sudah anda instal or aktifkan..,,,
umumnya distro linux 2006 keatas setahu saya samba sudah di includekan...jadi kita tinggal aktifkan...
ini salah satu modifikasi file smb.conf untuk menajdikan folder sharing outbox dan inbox dikomputer saya,,,...
tentunya kalau secara manual kita hanya membuka file smb.conf dan memodifikasinya...
boleh mungkinakan editor apa saja yang anda suka,, antara lain
-editor pico (pico /etc/samba/smb.conf)
-editor vi (vi /etc/samba/smb.conf)
-ediotor mc (mc -e /etc/samba/smb.conf)
dan lain sebagainya...
ini salah satu setting ubuntu..file smb.conf yang kita ubah...
(dalam tutorials ini digunakan smb.conf yang sudah di ubah kian...,,oleh perusahaan saya,,sehingga mudah dimengerti,,,....jika anda butuh file smb.conf yang sudah diubah.,,,
anda bisa request ke email saya....)
sebelumnya thx for Mr.Z atas bimbingan setting sambanya dulu kepada saya di padang,,
kurang lebih begini..
ini adalah untuk modifikasi smb.conf untuk mengaktifkan folder inbox dan outbox dikomputer
saya supaya bisa di sharing ke komputer lain (os apapun),,,,dengan munggunakan manual,,,
ini agak sedikit repot bagi pemula tidak semudah menggunakan visual like webmin yang akan saya coba bahas dimasa yang akan datang....
Berikut langkah-langkahnya
1. Masuk ke terminal login dg root
2. Copy kan file smb.conf dari CD tools ke folder user lokal,
ext: /home/uxcwilis/inbox
3. Masuk ke folder lokal
uxcwilis@:~$ cd /home/uxcwilis/inbox
4. Sebelum melakukan copy smb.conf ke folder system /etc/samba, File smb.conf yang lama
sebaiknya jangan dihapus, agar tidak hilang file smb.conf yang lama di rubah
namanya, misalnya menjadi file smb.conf.old, caranya :
Masuk sbg root dulu
uxcwilis@uxwilis:~$ su
root@uxcwilis:/# cd /etc/samba
root@uxcwilis:/etc/samba# mv smb.conf smb.conf.old
5. Copy file smb.conf dari folder lokal (ext:/home/uxcwilis/inbox) tsb ke folder system linux
/etc/samba
6. Setting file smb.conf yg baru dengan menggunakan program text editor
vi atau pico, disini saya menggunakan program text editor pico, karena akan lebih mudah
pengoperasiannya dibanding vi.
root@uxcwilis:/# sudo pico /etc/samba/smb.conf
akan terbuka jendela pico spt ini :
[global]
message command = /usr/bin/winpopup-send.sh %s %m %t &
# Samba config file created using SWAT
# from 127.0.0.1 (127.0.0.1)
# Date: 2007/09/30 18:51:47
workgroup = linuxlab
netbios name = 10.0.2.48 Ubuntu 8.04
server string = %h File server (Samba, Ubuntu)
passdb backend = tdbsam
security = user
username map = /etc/samba/smbusers
name resolve order = wins bcast hosts
domain logons = Yes
preferred master = Yes
wins support = no
#sync smb passwords with linux passwords
passwd program = /usr/bin/passwd %u
passwd chat = *Enter\snew\sUNIX\spassword:* %n\n
*Retype\snew\sUNIX\spassword:* %n\n .
passwd chat debug = Yes
unix password sync = Yes
#set the loglevel
log level = 3
max xmit = 65535
deadtime = 15
socket options = TCP_NODELAY IPTOS_LOWDELAY SO_KEEPALIVE SO_RCVBUF=8192 SO_SNDBUF=8192
#useradd scripts
add user script = /usr/sbin/useradd -m %u
delete user script = /usr/sbin/userdel -r %u
add group script = /usr/sbin/groupadd %g
delete group script = /usr/sbin/groupdel %g
add user to group script = /usr/sbin/usermod -G %g %u
add machine script = /usr/sbin/useradd -s /bin/false/ -d /var/lib/nobody %u
ldap ssl = no
idmap uid = 15000-20000
idmap gid = 15000-20000
case sensitive = No
wide links = No
wins server = xxx
[homes]
comment = Home
valid users = %S
read only = No
browseable = No
[netlogon]
comment = Network Logon Service
path = /home/samba/netlogon
valid users = %U
admin users = Administrator
guest ok = Yes
available = no
public = no
writable = no
browsable = no
[profile]
comment = User profiles
path = /home/samba/profiles
valid users = %U
read only = No
create mask = 0600
directory mask = 0700
guest ok = Yes
available = no
public = no
writable = no
browsable = no
[inbox]
comment = 10.0.2.48
path = /home/uxcwilis/inbox
force group = users
read only = No
create mask = 1777
directory mask = 1777
guest ok = Yes
default case = upper
preserve case = No
available = yes
public = yes
writable = no
browsable = yes
[outbox]
comment = outbox 10.0.2.48
path = /home/uxcwilis/outbox
force group = users
read only = No
create mask = 1700
directory mask = 1700
guest ok = Yes
default case = upper
preserve case = No
available = yes
public = yes
writable = no
browsable = yes
7. Ubah [global]
workgroup :
netbiosname :
sesuaikan dg kondisi kemauan anda
Setelah lengkap kemudian simpanlah file tersebut dengan menekan kombinasi tombol CTRL+X :
8. Buat beberapa direktori berikut sebagai domain logon dan profile :
mkdir /home/samba
mkdir /home/samba/netlogon
mkdir /home/samba/profiles
mkdir /var/spool/samba
chmod 777 /var/spool/samba
chown R root:users home/samba
chmod R 771 /home/samba
chmod -R 771 /home/samba/netlogon
chmod -R 771 /home/samba/profiles
9. Lalu restart samba
/etc/init.d/samba restart
10. Tambah user linux dan user samba dengan cara :
user linux :
useradd ciko m G users
user samba :
smbpasswd a ciko
12. Sekarang tambahan direktori share yang akan dipakai oleh seluruh user :
mkdir p /home/uxcwilis/inbox
mkdir p /home/uxcwilis/outbox
chown R root:users home/uxcwilis/outbox
chmod R 777 /home/uxcwilis/inbox
chmod R 1700 /home/uxcwilis/outbox
13. lalu restart samba kembali :
/etc/init.d/samba restart
atau restart aja ubuntu nya
Tidak ada komentar:
Posting Komentar